Bentuknya jauh dari indah, sebab bukan termasuk tanaman hias. Namun pohon ini termasuk salah satu “benda tak bernyawa” yang membangkang terhadap perintah Allah subhanahu wa ta’ala, sebab mereka melindungi Yahudi.
Tanda kiamat
Salah satu tanda dekatnya hari kiamat adalah diperanginya kaum Yahudi oleh kaum muslimin. Dan sebagai kabar gembira, kaum muslimin akan memperoleh kemenangan. Dari abu hurairah, sesungguhnya Rasulullah shalallahu
Buah pohon ausaj
‘alaihi wassalam bersabda :
“Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata, ‘wahai kaum muslimin, wahai hamba Allah ada orang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia.’ Kecuali (pohon) Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (Riwayat Muslim VII/188, Bukhari IV/51, Lu’lu wa al-Marjan III/308)
Tanda kiamat
Salah satu tanda dekatnya hari kiamat adalah diperanginya kaum Yahudi oleh kaum muslimin. Dan sebagai kabar gembira, kaum muslimin akan memperoleh kemenangan. Dari abu hurairah, sesungguhnya Rasulullah shalallahu
Buah pohon ausaj
‘alaihi wassalam bersabda :
“Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata, ‘wahai kaum muslimin, wahai hamba Allah ada orang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia.’ Kecuali (pohon) Gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (Riwayat Muslim VII/188, Bukhari IV/51, Lu’lu wa al-Marjan III/308)
Gharqad di dunia maya
Pohon Gharqad
Imam an-Nawawi berkata, “Gharqad adalah sejenis pohon berduri yang dikenal di negeri Baitul Maqdis (Palestina). Disanalah Dajjal dan Yahudi (akan) di bunuh (yakni oleh Nabi Isa dan kaum muslimin). Ini merupakan ciri umum Gharqad, selanjutnya anda bisa mencarinya di dunia maya.
Jika anda memasukkan kata kunci “غرقد” ketika mencari di mesin pencari (google misalnya), dalam mode “cari gambar”, maka yang akan muncul cenderung pohon Ausaj (Lycium shawii/L.arabicum). Tumbuhan ini termasuk dalam famili terung-terungan (solanaceae). Penampakannya memang sangat mirip dengan Gharqad, tak mengherankan jika beberapa situs Arab menganggap bahwa Ausaj inilah pohon Gharqad, atau bisa juga mereka menyandarkan pendapat tersebut sesuai pendapat Abu Hanifah ad-Dinawari yang menyatakan “bila pohon Ausaj telah menjadi besar, maka disebut Gharqad.”
Gharqad (nitraria retusa)
Tapi, jangan berhenti sampai disitu. Coba ganti kata kunci anda dengan “pohon gharqad,” hasilnya memang tak sebanyak seperti menggunakan kata kunci pertama. Namun melalui kata kunci inilah, jati diri pohon Yahudi mulai terkuak. Gharqad mempunyai nama ilmiah Nitraria retusa. Tumbuhan ini masuk dlaam famili Zygophillaceae (lihat gambar). Gunakan nama ilmiah Gharqad itu sebagai kata kunci jika anda ingin mengetahui lebih lanjut.
Memang agak membingungkan jika kita melihat dalam Mu’jamul Wasith (salah satu kamus bahasa arab). Di situ diterangkan, Gharqad adalah pohon yang tingginya antara 1-3 meter. Tergolong famili terung-terungan, batang dan dahannya berwarna putih, mirip pohon Ausaj dari segi daunnya yang lunak dan dahannya yang berduri. Adapun bunganya berleher panjang dan berbau harum, berwarna putih kehijauan. Buahnya berbentuk kerucut dapat dimakan. dikenal juga dengan nama Gharqad.
Disatu sisi, kamus tersebut menyebutkan lebih rinci tentang Gharqad, namun mengapa disebutkan termasuk famili terung-terungan?
Buah pohon gharqad
Wallahu’alam. Yang jelas kalimat “…..mirip pohon Ausaj” menunjukkan bahwa gharqad bukanlah Ausaj.
Yahudi pun percaya!!
Diam-diam, Yahudi pun tahu dan percaya bahwa Gharqad merupakan salah satu “pelindung” mereka. Begitulah salah satu sifat mereka, iman pada sebagian kitab Allah, namun ingkar di sebagian yang lain. Memang, tidak diketahui secara pasti kapan kaum zionis israel mulai “mereboissasi” tanah Palestina dengan Gharqad.
Jika kita kebetulan mampir di situs Jewis National Fund (http://www.jnf.org/), di bagian JNF store (tress for Israel Certificate), disebutkan bahwa tanah Palestina telah ditanami sebanyak 220 juta batang pohon Gharqad.
Pohon Gharqad
Tak cukup itu saja, mereka juga mengiklankan dalam situs tersebut bahwa siapa saja boleh membeli pohon Gharqad ini secara on line, lalu disumbangkan ke Israel untuk ditanam di Tanah Paletina. Mau tahu harganya? Sebatang pohon dihargai sebesar US$18, dan yang membeli tiga batang cukup membayar US$36 plus gratis satu batang.
Calon pembeli juga bisa memilih cara pengepakannya. Bisa pakai plastik atau peti kayu (tentu harganya beda). Sedangkan waktu pengirimannya, pembeli bisa memilih antara yang super cepat (sampai dalam waktu 2 hari), cepat (sekitar 3 hari), dan reguler. Tersedia juga sebuah nomor hubungan internasional untuk keterangan lebih lanjut. O ya, hanya dollar AS lho yang diterima sebagai alat pembayaran.
Nah, jika Yahudi saja tidak main-main dan secara serius menanggapi hadits tersebut, bukankah kita yang mengaku muslim selayaknya lebih mengimani tanpa harus “membenturkannya” dengan keterbatasan akal manusia?”
Sumber :
Majalah Nikah Vol. 6 No. 7, oktober 2007
http://www.jnf.org/
http://www.shy22.com/
abumundzir.wordpress.com
Pohon Gharqad
Imam an-Nawawi berkata, “Gharqad adalah sejenis pohon berduri yang dikenal di negeri Baitul Maqdis (Palestina). Disanalah Dajjal dan Yahudi (akan) di bunuh (yakni oleh Nabi Isa dan kaum muslimin). Ini merupakan ciri umum Gharqad, selanjutnya anda bisa mencarinya di dunia maya.
Jika anda memasukkan kata kunci “غرقد” ketika mencari di mesin pencari (google misalnya), dalam mode “cari gambar”, maka yang akan muncul cenderung pohon Ausaj (Lycium shawii/L.arabicum). Tumbuhan ini termasuk dalam famili terung-terungan (solanaceae). Penampakannya memang sangat mirip dengan Gharqad, tak mengherankan jika beberapa situs Arab menganggap bahwa Ausaj inilah pohon Gharqad, atau bisa juga mereka menyandarkan pendapat tersebut sesuai pendapat Abu Hanifah ad-Dinawari yang menyatakan “bila pohon Ausaj telah menjadi besar, maka disebut Gharqad.”
Gharqad (nitraria retusa)
Tapi, jangan berhenti sampai disitu. Coba ganti kata kunci anda dengan “pohon gharqad,” hasilnya memang tak sebanyak seperti menggunakan kata kunci pertama. Namun melalui kata kunci inilah, jati diri pohon Yahudi mulai terkuak. Gharqad mempunyai nama ilmiah Nitraria retusa. Tumbuhan ini masuk dlaam famili Zygophillaceae (lihat gambar). Gunakan nama ilmiah Gharqad itu sebagai kata kunci jika anda ingin mengetahui lebih lanjut.
Memang agak membingungkan jika kita melihat dalam Mu’jamul Wasith (salah satu kamus bahasa arab). Di situ diterangkan, Gharqad adalah pohon yang tingginya antara 1-3 meter. Tergolong famili terung-terungan, batang dan dahannya berwarna putih, mirip pohon Ausaj dari segi daunnya yang lunak dan dahannya yang berduri. Adapun bunganya berleher panjang dan berbau harum, berwarna putih kehijauan. Buahnya berbentuk kerucut dapat dimakan. dikenal juga dengan nama Gharqad.
Disatu sisi, kamus tersebut menyebutkan lebih rinci tentang Gharqad, namun mengapa disebutkan termasuk famili terung-terungan?
Buah pohon gharqad
Wallahu’alam. Yang jelas kalimat “…..mirip pohon Ausaj” menunjukkan bahwa gharqad bukanlah Ausaj.
Yahudi pun percaya!!
Diam-diam, Yahudi pun tahu dan percaya bahwa Gharqad merupakan salah satu “pelindung” mereka. Begitulah salah satu sifat mereka, iman pada sebagian kitab Allah, namun ingkar di sebagian yang lain. Memang, tidak diketahui secara pasti kapan kaum zionis israel mulai “mereboissasi” tanah Palestina dengan Gharqad.
Jika kita kebetulan mampir di situs Jewis National Fund (http://www.jnf.org/), di bagian JNF store (tress for Israel Certificate), disebutkan bahwa tanah Palestina telah ditanami sebanyak 220 juta batang pohon Gharqad.
Pohon Gharqad
Tak cukup itu saja, mereka juga mengiklankan dalam situs tersebut bahwa siapa saja boleh membeli pohon Gharqad ini secara on line, lalu disumbangkan ke Israel untuk ditanam di Tanah Paletina. Mau tahu harganya? Sebatang pohon dihargai sebesar US$18, dan yang membeli tiga batang cukup membayar US$36 plus gratis satu batang.
Calon pembeli juga bisa memilih cara pengepakannya. Bisa pakai plastik atau peti kayu (tentu harganya beda). Sedangkan waktu pengirimannya, pembeli bisa memilih antara yang super cepat (sampai dalam waktu 2 hari), cepat (sekitar 3 hari), dan reguler. Tersedia juga sebuah nomor hubungan internasional untuk keterangan lebih lanjut. O ya, hanya dollar AS lho yang diterima sebagai alat pembayaran.
Nah, jika Yahudi saja tidak main-main dan secara serius menanggapi hadits tersebut, bukankah kita yang mengaku muslim selayaknya lebih mengimani tanpa harus “membenturkannya” dengan keterbatasan akal manusia?”
Sumber :
Majalah Nikah Vol. 6 No. 7, oktober 2007
http://www.jnf.org/
http://www.shy22.com/
abumundzir.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar